Guru sebagai Profesi yang Mulia Mencerdaskan Anak Bangsa, tapi Kesejahteraannya Diabaikan
15 October 2024NETRALITAS APARAT DALAM PEMILUKADA TAHUN 2024 SEMOGA TIDAK HANYA SEBATAS FORMALITAS DIATAS KERTAS
7 November 2024Ganesha Culture Fest merupakan suatu event yang menampilkan kebudayaan-kebudayaan yang ada di Indonesia. Ganesha Culture Fest ini merupakan sebuah representasi keberagaman budaya Nusantara. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan budaya dari masing-masing daerah di Indonesia dan tidak hanya sebagai hiburan saja tetapi dapat menjadi jembatan untuk memahami serta menghargai budaya dengan cara yang kreatif dan interaktif, sehingga dapat menanamkan nilai-nilai budaya yang dimiliki oleh Indonesia. Selain itu, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka merayakan hari Sumpah Pemuda dengan makna generasi muda harus ikut serta dalam melestarikan budaya dan tradisi Nusantara yang begitu beragam. Tema yang digunakan dalam kegiatan ini adalah “Harmoni Budaya Nusantara”. Acara ini diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Republik Mahasiswa (BEM-REMA) Undiksha dan berkolaborasi dengan UKM Protokoler serta mahasiswa-mahasiswi yang mewakili daerahnya. Kegiatan ini diselenggarakan di RTH Taman Bungkarno Singaraja, pada Sabtu 26 Oktober 2024.
Ganesha Culture Fest ini menampilkan tarian daerah Indonesia bagian barat, tengah, dan timur. Tujuan dilakukannya Ganesha Culture Fest ini adalah untuk melestarikan, mempromosikan warisan budaya dan dapat memperkuat identitas lokal maupun nasional. Dengan menghadirkan tarian-tarian dari berbagai daerah, acara ini dapat mengajarkan nilai-nilai keberagaman dan toleransi antar sesama. Penting bagi generasi muda untuk berpartisipasi aktif dalam mempelajari tarian tradisional agar tidak punah. Acara seperti ini dapat menjadi ruang pemberdayaan komunitas lokal, di mana seniman dan penari memiliki panggung untuk menampilkan karya mereka, selain itu dapat meningkatkan kesadaran dan kebanggaan masyarakat terhadap budayanya.
Dalam acara Ganesha Culture Fest ini menampilkan tarian-tarian khas dari Indonesia, yaitu Tari Puspawresti perwakilan dari Bali, Tari Tortor perwakilan dari Sumatera Utara , Tari Saman Ratoeh Jaroe Pancaroba perwakilan dari Aceh, Tari Persatuan perwakilan dari Kalimantan, Tari Sirih Pinang perwakilan dari Nusa Tenggara Timur, Tari Jejer Jaran Dawuk perwakilan dariJawa Timur, Joged Harmoni perwakilan dari Bali, Tari Mappadendang perwakilan dari Sulawesi, Tari Cendrawasih perwakilan dari Papua, Tari Kreasi Nirlaya perwakilan dari Bali, dan penampilan UKM Musik sekaligus menjadi penutup. Seluruh tarian ini, dipentaskan oleh mahasiswa-mahasiswi aktif Universitas Pendidikan Ganesha dari berbagai daerah dan pastinya setiap aksesoris dan gerakan pada tarian tersebut memiliki makna yang unik dan gerakan yang khas. Acara ini berhasil menarik perhatian masyarakat dari semua kalangan. Antusiasme masyarakat terhadap festival tarian seni sangat positif, terutama di kalangan generasi muda.
Kegiatan ini berfungsi sebagai ajang edukasi dan pengenalan lintas budaya yang mendorong toleransi dan solidaritas antar masyarakat nusantara. Kegiatan ini berhasil menjadi alat pelestarian warisan budaya, memupuk identitas lokal maupun nasional dan kebanggaan terhadap masyrakat nasional. Secara keseluruhan, kegiatan Ganesha Culture Fest ini tidak hanya menghadirkan hiburan berupa tarian, tetapi juga memperkuat hubungan sosial, mempromosikan keberagaman, dan membangun identitas budaya yang relevan bagi seluruh generasi muda.
DOKUMENTASI KEGIATAN